RSS

Kumpulan Cemara di Pantai Cemara Sewu



           Perjalanan kali ini merupakan perjalanan lanjutan dari perjalanan ke Gumuk Pasir Parangkusumo yang terletak di Kabupaten Bantul. Jika dihitung-hitung perjalanan dari Gumuk Pasir Parangkusumo menuju Pantai Cemara Sewu hanya membutuhkan waktu kurang lebih lima menit. Akses untuk menuju Pantai ini cukup bagus dan mudah untuk dijangkau untuk kendaraan pribadi seperti motor. Biaya yang harus Anda keluarkan di pantai ini hanya biaya parkir sebesar Rp.3.000,- per motor.

Jalan Masuk Menuju Pantai Cemara Sewu

Gumuk Pasir Parangkusumo, Tenang Berpadu dengan Angin



            Jumat, 2 Desember 2016, Saya dan dua teman saya berlibur bersama. Tujuan awal kami tadinya adalah Panti Parangkusumo akan tetapi akhirnya kami mengubah tujuan kami. Kami pun memutuskan untuk menuju Gumuk Pasir Parangkusumo. Perjalanan ini kami mulai pada pukul 14.00 WIB dari Banguntapan. Hingga akhirnya kami tiba di tempat tujuan kira-kira pukul 15.00 WIB.
            Saat kami telah menapakki Gumuk Pasir Parangkusumo yang teletak di Kabupaten Bantul, kami melihat cukup banyak pengunjung yang sedang berada disana. Pada saat itu, kami juga melihat rombongan anak sekolah beserta guru pendamping yang kami perkirakan sedang mengadakan study tour. Walaupun terbilang cukup ramai tidak membuat kami berubah fikiran lanta pergi menuju destinasi wisata lainnya.

Gumuk Pasir Parangkusumo

Bukit Pegilon Bak Sabana di Atas Pantai Selatan


            Perjalanan menuju Bukit Pengilon ini adalah perjalanan lanjutan dari Perjalanan ke Banyu Nibo. Perjalanan satu hari yang melelahkan tapi sangat memuaskan hati. Sekali lagi panas dan njalan yang sangat panjang menjadi tantangan dari perjalanan ini. Jarak menuju Bukit Pengilon jika di hitung dari Pantai Siung kira-kira mencapai empat kilometer. Perjalanan menuju Bukit Pengilon juga sangat mencengangkan kami. Pemandangan laut yang indah dari ketinggian tertentu serta hijaunya pemandangan sekitar sangat meneduhkan hati kami.
            Jika Anda berkeinginan untuk dapat merasakan indahnya Bukit Pengilon, Anda harus merogoh kocek sebesar Rp.6.000,-  terhitung mulai dari pembayaran untuk menaiki bukit yang berada di sebelah timur Pantai Siung hingga di Bukit Pengilon. Jika dihitung mulai dari pembayaran retribusi dan parkir maka Anda hanya mengeluarkan biaya Rp.14.000,- per orang. Untuk ukuran pembayaran tiga destinasi wisata, saya rasa biaya tersebut diatas masih terbilang murah untuk Anda yang suka akan kegiatan petualangan.


Salah satu spot foto sebelum mencapai Bukit Pengilon

           Gambar diatas merupakan salah satu hasil dari jepretan saya saat masih dalam perjalanan menuju bukit pengilon. Perlu Anda ketahui, spot foto ini letaknya tidak cukup jauh dari destinasi wisata Banyu Nibo. Spot foto ini masih sangat cocok untuk Anda yang ingin memandang jernihnya laut secara lebih dekat. Anda dapat berfoto sepuasnya di tempat ini dengan background laut dan karang karang yang nampak indah terlihat dari tempat tersebut.

Banyu Nibo, Keindahan yang Penuh Perjuangan

            Sabtu, 26 November 2016, Saya bersama teman saya melakukan sebuah perjalanan, anggap saja jalan-jalan biasa sekedar main merasakan keindahaan dari ciptaan Tuhan. Kami berangkat pukul 10.00 WIB dari Wonosari menggunakan sepeda motor dan tiba di Pantai Siung yang teletak Kabupaten Gunungkidul Pukul 10.45 WIB. Kami parkir di area Pantai Siung karena untuk mencacpai Banyu Nibo salah satu aksesnya adalah melalui Pantai Siung terlebih dahulu. Sebelum melakukan perjalanan menuju Banyu Nibo, kami beristirahat sebentar mengingat perjalanan sebelumnya juga cukup panjang dan melelahkan.
            Setelah dirasa cukup, kami memulai perjalanan kami menuju Banyu Nibo sekitar pukul 11.30 WIB. Cuaca saat itu kami rasakan sangat terik hingga rasanya menusuk-nusuk lapisan kulit kami. Kami memulai perjalanan dengan menyusuri panjangnya Pantai Siung lalu menaiki bukit. Sebelum menaiki bukit, kami harus mengeluarkan uang sebesar Rp.2000,- per orang. Awalnya kami fikir Banyu Nibo hanya butuh menempuh bukit yang berada di sebelah timur Pantai Siung saja, akan tetapi dugaan kami itu salah. Ternyata kami harus menempuh perjalanan kira-kira tiga kilometer bahkan mungkin lebih.
            Jalan yang kami lalui cukup melelahkan, jalan didominasi dengan tanjakan bahkan ada pula jalan yang sempit. Terik matahari kala itu membuat kami sempat akan menyerah, tapi dengan sedikit beristirahat akhirnya kami memutuskan untuk tetap melanjutkan perjalanan. Sepanjang jalan yang kami lalui, kami hanya bisa berdecak kagum akan keindahan alam ciptaan-Nya. Rasa panas dan jalan berliku perlahan memudar ketika kami melihat indahnya pemandangan di sepanjang perjalanan kami.

Jalur menuju Banyu Nibo

            Inilah jalan yang harus kami lalui untuk mencapai Banyu Nibo. Panjang, terik, tapi hijau hingga membuat hati kami teduh saat melihatnya. Kami rasa inilah tempat liburan yang indah bagi penggemar Mahakarya Tuhan. Tempat ini sepertiya juga hanya untuk special interest saja. Bagaimana tidak, perjalanan jauh nan terik harus ditempuh untuk mencapai apa yang diharap-harapkan sejak awal. Akan tetapi semua terbayar impas dengan apa yang kami lihat dan apa yang dapat kami rasakan.

Pantai Siung Ekonomis nan Eksotis



Gunungkidul merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang memiliki kekayaan destinasi wisata. Destinasi wisata yang menjadi andalan dari Kabupaten Gunungkidul adalah wisata bahari. Satu dari sekian banyak pantai di Kabupaten Gunungkidul, Pantai Siung merupakan pantai yang unik dengan fasilitas yang mungkin tidak ditemuikan di pantai yang lainnya.
Pantai Siung merupakan pantai yang memiliki fasilitas panjat tebing didalamnya. Selain itu, di Panti Siung terdapat berupa bukit disebelah timur yang dapat dipergunakan sebagai tempat untuk menikmati sunset disore hari. Bukit yang dipergunakan untuk menikmati sunset tersebut dapat diakses hanya dengan membayar sebesar Rp. 2000,- per orang tanpa ada batasan waktu kapan akan naik dan turun dari bukit tersebut. Anda dapat membayangkan betapa indah jika menikmati sunset pada suatu ketinggian yang dibawahnya teradapat hamparan laut nan luas. Baya yang dikeluarkan cukup murah, pemandangan nan indah serta memanjakan mata.
          Pantai Siung hanya membutuhkan sedikit bagian dari dompet Anda. Sebelum sampai di kawasan Pantai Siung, Anda akan menjumpai tempat pembayaran retribusi masuk. Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp.5000,- per orang jika Anda masuk melalui Kecamatan Tepus. Akan tetapi jika Anda masuk melalui Kecamatan Tanjugsari, Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp.10.000,- per orang. Perbedaan tarif masuk tersebut dikarenakan adanya perbedaan wilayah serta deretan pantai yang tersedia. Kecamatan Tanjungsari memiliki deretan pantai yang lebih banyak daripada Kecamatan Tepus. Setelah membayar retribusi Anda dipersilahkan memilih pantai mana saja yang anda sukai.
Pantai Siung

Berlibur di Pantai Siung sangat cocok untuk anda yang mencintai hal-hal yang extream seperti panjat tebing. Pada tepi pantai juga terdapat batu-batu karang yang menambah keindahan pantai. Ombak yang tidak begitu tinggi memungkinkan Anda dan keluarga bermain-main di tepi pantai sambil menikmati indahknya pemandangan di pantai tersebut. Selain pemandangan dan fasilitas yang mendukung, berlibur ke Pantai Siung terbilang ekonomis. Berlibur di Pantai Siung terbilang ekonomis karena Anda hanya diwajibkan membayar retribusi serta parkir. Biaya parkir pun juga sangat murah, untuk kendaraan roda dua dikenakan biaya Rp.3000,- sedangkan untuk kendaraan roda empat sebesar Rp.5000,- pada hari hari biasa.